"Memilih susu formula yang baik untuk banyi dan balita memang tidak mudah pastikan dengan cara memilih susu yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan bayi dan pastikan tidak menimbulkan efek samping negatif "
Momiupdate,- Maraknya merek susu formula untuk bayi maupun balita yang semakin banyak jenisnya semakin membuat bingung para orang tua, ibu maupun new mom. Baiknya memilih produk merek susu yang seperti apa nih ?
Nah untuk itu momi wajib tau dulu nih susu formula itu merupakan susu yang dibuat mirip ASI namun tidak mampu menggantikan keistimewaandari ASI ya mom, jadi kalau memungkinkan momi memberikan ASI Exlusif akan lebih baik, namun jika memang kondisi tertentu yang tidak memunginkan untuk memberikan ASI Ekslusif maka susu formula bisa menjadi salah satu pilihan penggantinya.
Memilih Susu formula untuk bayi dan balita menjadi perkara yang tidak mudah ya mom. Ada banyak hal yang perlu diperhatikan karena bayi yang baru lahir hanya bisa mengkonsumi produk susu, Jadi tidak bisa secara sembarangan memberikan produk susu formula karena tubuh bayibelum bisa mencerna sumber makanan secara sempurna ya mom.
Bagaimana standart Gizi pada susu formula yang baik untuk bayi dan balita ?
Saat mencari susu formula yang baik untuk bayi sangat penting untuk momi memahami mengenai komponen gizi kunci dan standar nutrisi yang umumnya dalam susu formula. Berikut adalah beberapa standar umum untuk komponen gizi utama pada susu formula:
Protein:
- Kandungan protein dalam susu formula biasanya disesuaikan dengan kebutuhan bayi yang sedang tumbuh. Standar umum adalah sekitar 1,8 hingga 2,5 gram protein per 100 kilokalori.
Lemak:
- Lemak esensial untuk perkembangan otak dan sistem saraf. Kandungan lemak dalam susu formula umumnya berkisar antara 4 hingga 6 gram per 100 kilokalori.
Karbohidrat:
- Karbohidrat merupakan sumber energi utama. Kandungan karbohidrat dalam susu formula biasanya berkisar antara 9 hingga 14 gram per 100 kilokalori.
Vitamin dan Mineral:
- Susu formula harus menyediakan vitamin dan mineral esensial seperti vitamin A, vitamin D, zat besi, kalsium, dan lainnya sesuai dengan kebutuhan bayi.
Nukleotida dan Asam Lemak Omega-3 dan Omega-6:
- Beberapa susu formula dapat menambahkan nukleotida, asam lemak omega-3, dan omega-6 untuk mendukung perkembangan otak dan sistem saraf.
Prebiotik dan Probiotik:
- Beberapa formula mungkin mengandung prebiotik atau probiotik untuk mendukung kesehatan saluran pencernaan bayi.
Laktosa dan Karbohidrat Lainnya:
- Sebagian besar susu formula menggunakan laktosa sebagai sumber karbohidrat utama, yang biasanya baik untuk bayi karena lebih mirip dengan susu ibu.
Penting untuk momi ingat bahwa standar gizi dapat bervariasi tergantung pada usia bayi. Formula bayi baru lahir akan memiliki komposisi gizi yang berbeda dari formula untuk bayi yang lebih besar.
Bagaimana cara memilih susu formula yang baik untuk anak ?
Setiap anak memiliki kebutuhan asupan gizi yang berbeda-beda juga sistem pencernaan yang beda pula bisa jadi satu merek susu formula cocok untuk bayi A amun tidak cocok untuk bayi B. Oleh karena itu langkah memahami kebutuhan anak adalah faktor yang penting untuk memutuskan memilih produk susu formula terbaik utnuk anak. Nah Untuk memilih produk susu formula yang baik untuk anak, alangkah lebih baik sebelum membeli momi mengambil langkah -langkah sebagai berikut :
1. Konsultasikan dengan Dokter & Ahli gizi Dengan berkonsultasi dengan dokter dan ahli gizi momi akan mendapatkan informasi dan saran mengenai kondisi kesehatan dan kebutuhan khusus si baby
2. Pemahaman Kebutuhan Bayi: Setiap bayi memiliki kebutuhan gizi yang berbeda momi bisa mempertimbangkan usia, berat badan, kesehatan, dan kondisi khusus lainnya.
3. Baca Label dengan Teliti: Jangan lupa untuk selalu membaca label kemasan terlebih dahulu sebelum membelu susu formula ya mom. Juga pastikan bahwa formula tersebut dapat memenuhi standrat Gizi dan keamanan yang di tetapkan oleh otoritas kesehatan setempat.
4. Perhatikan Komponen Utama: Perthatikan dan amati kandungan nutrisi utama seperti protein, lemak, karbohidrat, serta vitamin dan mineral. Pastikan sesuai dengan rekomendasi untuk usia bayi Anda ya mom.
5. Formula Khusus jika Diperlukan: Jika momi memiliki bayi dengan kondisi khusus seperti alergi atau intoleransi momi bisa memilih formula susu yang memang dirancang khusus untuk mengatasi masalah tersebut.
6. Bebas dari Bahan Berbahaya: Pastikan susu formula yang momi pilih tersebut tidak mengandung bahan yang dianggap berbahaya atau tidak sesuai dengan kebutuhan bayi.
7 Ubah secara Bertahap: Jika momi memiliki rencana untuk mengganti susu formula, momi bisa melalukan perubahan secara bertahap dan momi harus selalu siaga untuk memantau respons bayi.
Revrensi :